Menu

Terbaru Populer
  • Asia

    • Indonesia
    • Jepang
    • Segera Diperbaharui
    • Segera Diperbaharui
  • Video Bantuan Hubungi Kami

    Eropa

    • Amerika
    • Rusia
    • Segera Diperbaharui
    • Segera Diperbaharui
  • Menu
    RIBUAN TUHAN
    • Beranda
    • Terbaru
      • Tuhan/Dewa/Nabi
        • Lokal
        • Mancanegara
      • Agama Baru
        • Asia
        • Eropa
        • Timur Tengah
        • Afrika
        • DLL
      • Komunitas
        • Nyata
        • Parodi
    • Populer
      • Abrahamik
        • Kristen Ortodok
        • Karbala
      • Klasik
        • Mesir
        • Afrika
    • Edukasi
    • Bantuan
    • Hubungi Kami
    Go
    Beranda » Allah » Islam » Timur Tengah » Tuhan » 99 (Sembilan Puluh Sembilan) Nama Tuhan Dalam Agama Islam

    99 (Sembilan Puluh Sembilan) Nama Tuhan Dalam Agama Islam


    Asma’ul Husna

    Dalam agama Islam, Asmaa'ul husna (bahasa Arab: أسماء الله الحسنى, asmāʾ allāh al-ḥusnā) adalah nama-nama Allah yang indah dan baik. Asma berarti nama dan husna berarti yang baik atau yang indah, jadi asma'ul husna adalah nama nama milik Allah yang baik lagi indah.

    Sejak dulu para ulama telah banyak membahas dan menafsirkan nama-nama ini, karena nama-nama Allah adalah alamat kepada Dzat yang mesti kita ibadahi dengan sebenarnya. Meskipun timbul perbedaan pendapat tentang arti, makna, dan penafsirannya akan tetapi yang jelas adalah kita tidak boleh musyrik dalam mempergunakan atau menyebut nama-nama Allah ta'ala.


    Berbeda Penafsiran Nama dan Jumlah :

    Selain perbedaaan dalam mengartikan dan menafsirkan suatu nama terdapat pula perbedaan jumlah nama, ada yang menyebut 99, 100, 200, bahkan 1.000 bahkan 4.000 nama, namun menurut mereka, yang terpenting adalah hakikat Dzat Allah SWT yang harus dipahami dan dimengerti oleh orang-orang yang beriman seperti Nabi Muhammad.

    Asma'ul husna secara harfiah adalah nama-nama, sebutan, gelar Allah yang baik dan agung sesuai dengan sifat-sifat-Nya. Nama-nama Allah yang agung dan mulia itu merupakan suatu kesatuan yang menyatu dalam kebesaran dan kehebatan milik Allah.

    Para ulama berpendapat bahwa kebenaran adalah konsistensi dengan kebenaran yang lain. Dengan cara ini, umat Muslim tidak akan mudah menulis "Allah adalah ...", karena tidak ada satu hal pun yang dapat disetarakan dengan Allah, akan tetapi harus dapat mengerti dengan hati dan keterangan Al-Qur'an tentang Allah ta'ala. Pembahasan berikut hanyalah pendekatan yang disesuaikan dengan konsep akal kita yang sangat terbatas ini.

    Semua kata yang ditujukan pada Allah harus dipahami keberbedaannya dengan penggunaan wajar kata-kata itu. Allah itu tidak dapat dimisalkan atau dimiripkan dengan segala sesuatu, seperti tercantum dalam surat Al-Ikhlas 112:1-4 :

    "Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia".

    Para ulama menekankan bahwa Allah adalah sebuah nama kepada Dzat yang pasti ada namanya. Semua nilai kebenaran mutlak hanya ada (dan bergantung) pada-Nya. Dengan demikian, Allah Yang Memiliki Maha Tinggi. Tapi juga Allah Yang Memiliki Maha Dekat. Allah Memiliki Maha Kuasa dan juga Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Sifat-sifat Allah dijelaskan dengan istilah Asmaaul Husna, yaitu nama-nama, sebutan atau gelar yang baik.

    Dalil :

    Berikut adalah beberapa terjemahan dalil yang terkandung di dalam Al-Qur'an dan Hadits tentang asmaa'ul husna:

    Thaa-Haa 20:8 :

    "Dialah Allah, tidak ada Tuhan/Ilah (yang berhak disembah) melainkan Dia, Dia mempunyai asmaa'ul husna (nama-nama yang baik)."

    Al-Israa' 17:110 :

    Katakanlah: "Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al asmaa'ul husna (nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam salatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu"

    Al-A'raaf :180 :

    "Allah memiliki Asmaa' ulHusna, maka memohonlah kepada-Nya dengan menyebut nama-nama yang baik itu..."

    Asma Al-Husna :

    No. - Nama - Arab - Indonesia :

    1. Ar Rahman الرحمن Maha Pemurah
    2. Ar Rahiim الرحيم Maha Penyayang
    3. Al Malik الملك Maha Merajai/Memerintah
    4. Al Quddus القدوس Maha Suci
    5. As Salaam السلام Maha Memberi Kesejahteraan
    6. Al Mu`min المؤمن Maha Memberi Keamanan
    7. Al Muhaimin المهيمن Maha Pemelihara
    8. Al `Aziiz العزيز Yang Memiliki Mutlak Kegagahan
    9. Al Jabbar الجبار Maha Perkasa
    10. Al Mutakabbir المتكبر Maha Megah, Yang Memiliki Kebesaran
    11. Al Khaliq الخالق Maha Pencipta
    12. Al Baari` البارئ Maha Melepaskan (Membuat, Membentuk, Menyeimbangkan)
    13. Al Mushawwir المصور Maha Membentuk Rupa (makhluknya)
    14. Al Ghaffaar الغفار Maha Pengampun
    15. Al Qahhaar القهار Maha Memaksa
    16. Al Wahhaab الوهاب Maha Pemberi Karunia
    17. Ar Razzaaq الرزاق Maha Pemberi Rejeki
    18. Al Fattaah الفتاح Maha Pembuka Rahmat
    19. Al `Aliim العليم Maha Mengetahui (Memiliki Ilmu)
    20. Al Qaabidh القابض Maha Menyempitkan (makhluknya)
    21. Al Baasith الباسط Maha Melapangkan (makhluknya)
    22. Al Khaafidh الخافض Maha Merendahkan (makhluknya)
    23. Ar Raafi` الرافع Maha Meninggikan (makhluknya)
    24. Al Mu`izz المعز Maha Memuliakan (makhluknya)
    25. Al Mudzil المذل Maha Menghinakan (makhluknya)
    26. Al Samii` السميع Maha Mendengar
    27. Al Bashiir البصير Maha Melihat
    28. Al Hakam الحكم Maha Menetapkan
    29. Al `Adl العدل Maha Adil
    30. Al Lathiif اللطيف Maha Lembut
    31. Al Khabiir الخبير Maha Mengetahui Rahasia
    32. Al Haliim الحليم Maha Penyantun
    33. Al `Azhiim العظيم Maha Agung
    34. Al Ghafuur الغفور Maha Pengampun
    35. As Syakuur الشكور Maha Pembalas Budi (Menghargai)
    36. Al `Aliy العلى Maha Tinggi
    37. Al Kabiir الكبير Maha Besar
    38. Al Hafizh الحفيظ Maha Menjaga
    39. Al Muqiit المقيت Maha Pemberi Kecukupan
    40. Al Hasiib الحسيب Maha Membuat Perhitungan
    41. Al Jaliil الجليل Maha Agung
    42. Al Kariim الكريم Maha Mulia
    43. Ar Raqiib الرقيب Maha Mengawasi
    44. Al Mujiib المجيب Maha Mengabulkan
    45. Al Waasi` الواسع Maha Luas
    46. Al Hakiim الحكيم Maha Bijaksana
    47. Al Waduud الودود Maha Pencinta
    48. Al Majiid المجيد Maha Mulia
    49. Al Baa`its الباعث Maha Membangkitkan
    50. As Syahiid الشهيد Maha Menyaksikan
    51. Al Haqq الحق Maha Benar
    52. Al Wakiil الوكيل Maha Memelihara
    53. Al Qawiyyu القوى Maha Kuat
    54. Al Matiin المتين Maha Kokoh
    55. Al Waliyy الولى Maha Melindungi
    56. Al Hamiid الحميد Maha Terpuji
    57. Al Mushii المحصى Maha Mengkalkulasi
    58. Al Mubdi` المبدئ Maha Memulai
    59. Al Mu`iid المعيد Maha Mengembalikan Kehidupan
    60. Al Muhyii المحيى Maha Menghidupkan
    61. Al Mumiitu المميت Maha Mematikan
    62. Al Hayyu الحي Maha Hidup
    63. Al Qayyuum القيوم Maha Mandiri
    64. Al Waajid الواجد Maha Penemu
    65. Al Maajid الماجد Maha Mulia
    66. Al Wahiid الواحد Maha Tunggal
    67. Al `Ahad الاحد Maha Esa
    68. As Shamad الصمد Maha Dibutuhkan, Tempat Meminta
    69. Al Qaadir القادر Maha Menentukan, Maha Menyeimbangkan
    70. Al Muqtadir المقتدر Maha Berkuasa
    71. Al Muqaddim المقدم Maha Mendahulukan
    72. Al Mu`akkhir المؤخر Maha Mengakhirkan
    73. Al Awwal الأول Maha Awal
    74. Al Aakhir الأخر Maha Akhir
    75. Az Zhaahir الظاهر Maha Nyata
    76. Al Baathin الباطن Maha Ghaib
    77. Al Waali الوالي Maha Memerintah
    78. Al Muta`aalii المتعالي Maha Tinggi
    79. Al Barri البر Maha Penderma
    80. At Tawwaab التواب Maha Penerima Tobat
    81. Al Muntaqim المنتقم Maha Penyiksa
    82. Al Afuww العفو Maha Pemaaf
    83. Ar Ra`uuf الرؤوف Maha Pengasih
    84. Malikul Mulk مالك الملك Maha Penguasa Kerajaan (Semesta)
    85. Dzul Jalaali Wal Ikraam ذو الجلال و الإكرام Maha Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan
    86. Al Muqsith المقسط Maha Adil
    87. Al Jamii` الجامع Maha Mengumpulkan
    88. Al Ghaniyy الغنى Maha Berkecukupan
    89. Al Mughnii المغنى Maha Memberi Kekayaan
    90. Al Maani المانع Maha Mencegah
    91. Ad Dhaar الضار Maha Memberi Derita
    92. An Nafii` النافع Maha Memberi Manfaat
    93. An Nuur النور Maha Bercahaya (Menerangi, Memberi Cahaya)
    94. Al Haadii الهادئ Maha Pemberi Petunjuk
    95. Al Baadii البديع Maha Pencipta
    96. Al Baaqii الباقي Maha Kekal
    97. Al Waarits الوارث Maha Pewaris
    98. Ar Rasyiid الرشيد Maha Pandai
    99. As Shabuur الصبور Maha Sabar




    Video 'Zikir 99 Nama Allah (Asmaul Husna)': Klik Disini

    Baca atau unduh PDF Asma’ul Husna dengan tulisan Arab : Klik Disini

    Unduh gambar Asma’ul Husna di atas : Klik Disini

    Tambahan :

    Seperti disebutkan di atas, bahwa terjadi perdebatan antar pemuka agama itu sendiri mengenai jumlah nama Allah, ini yang jarang orang ketahui di dunia. Namun, meski demikian dalam tafsir 'Yasin Hamami' nama Allah diyakini mempunyai 4000 (empat ribu) nama. 1000 (seribu) nama tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah itu sendiri, 1000 (seribu) nama lagi tidak ada yang mengetahuinya kecuali para malaikat, 1000 (seribu) nama lagi tersimpan di dalam Lauh Mahfudz (kitab tempat Allah menuliskan segala seluruh skenario atau catatan kejadian di alam semesta. Lauh Mahfuzh disebut di dalam Al-Qur'an sebanyak 13 kali) dan 300 (tiga ratus) nama disebutkan di dalam kitab injil, 300 (tiga ratus) nama di dalam kitab taurat, 300 (tiga ratus) nama lagi di dalam kitab zabur. Nah, masih ada 100 (seratus) nama yang masih tersisa, dan nama ini disebutkan di dalam kitab suci al-qur’an. Dari 100 (seratus) itu, 99 (sembilan puluh sembilan) nama telah manusia beragama islam (muslim) kenal sebagai Asma'ul Husna. Tinggal 1 (satu) nama saja yang terakhir, nama itu disebut dengan Ismaul A'dzom, yang berarti 'Nama Yang Teragung'. Mengenai keabsahannya, tentu banyak sekali pendapat yang muncul dari para pemuka agama tentang nama yang terakhir ini dan menuai banyak perdebatan. Menurut para pemuka agama, nama terakhir ini tidak ada yang mengetahuinya dengan pasti kecuali para nabi dan rasul, tetapi yang jelas, 1 (satu) nama itu tersebut di dalam kitab para muslim yaitu Al-Qur’an.

    Menurut para ulama muhaqqiqin, Ismul A'dzam itu adalah nama ALLAH itu sendiri, dan lafadz Allah disebut sebanyak 2.360 tempat didalam Al-Quran. Sedangkan Imam Nawawi memilih pendapat terbanyak yakni Al-Hayyul Qayyum, kemudian berkomentar karena ini tidak disebutkan didalam Al-Quran kecuali hanya di tiga tempat, yaitu di surat Al-Baqarah, Ali Imron, dan Thahaa.

    Sumber :
    • George Grigore: Al-Rahman al-Rahim. Problems of Interpretation and Translation
    • Islamic widget of Asmaul Husna
    • dll
    Unknown
    Add Comment
    Allah Islam Timur Tengah Tuhan
    Senin, 20 Juni 2016

    facebook

    twitter

    google+

    fb share

    About Unknown

    Postingan Terkait
    < Previous Post Next Post >

    Diberdayakan oleh Blogger.

    Posting Mingguan

    • Daftar Nama Allah dalam bahasa Ibrani
      Dalam bahasa Ibrani, kata Allah disebut dengan berbagai kata : Adonai, Tuan atau Tuanku atau Allah yang Perkasa El, Allah yang Kuat Elo...

    Media Sosial

    Kategori

    • Allah
    • Dewa
    • Edukasi
    • Hindu
    • Islam
    • Jesus
    • Komunitas
    • Kristen
    • Parodi
    • Timur Tengah
    • Tuhan
    • Yunani

    Berlangganan YouTube

    Berlangganan YouTube

    Musickness

    Hak Cipta RIBUAN TUHAN 2014 . Template Dibuat Oleh